Labels:

Bukan Cuma Manusia, Lemak Juga Butuh Tidur

Sepintas agak ganjil ketika kebanyakan orang mati-matian olahraga untuk membakar lemak, penelitian justru menunjukkan bahwa lemak pun butuh istirahat. Dalam kondisi kurang tidur, lemak bisa berubah jadi jahat dan membahayakan tubuh.

Lemak yang butuh diistirahatkan agar tetap berguna bagi tubuh disebut dengan jaringan adiposa. Fungsinya adalah menyimpan energi, serta menyerap asam lemak dan lipid dari aliran darah supaya tidak menyebar dan memicu kerusakan di bagian tubuh yang lain.

Dalam menjalankan fungsinya tersebut, jaringan adiposa sangat tergantung pada kemampuannya merespons insulin. Makin bagus responsnya, makin bagus pula fungsinya dalam mencegah kerusakan jaringan di berbagai bagian tubuh akibat lemak-lemak jahat.

Sebuah penelitian di University of Chicago menunjukkan, jaringan adiposa kehilangan 30 persen kemampuan untuk merespons insulin saat tubuh kelelahan akibat kurang tidur. Itu artinya, lemak juga butuh istirahat untuk bisa menjalankan fungsi perlindungannya.

Penelitian yang dilakukan oleh Matthew Brady, PhD itu melibatkan sejumlah partisipan yang diminta tidur dalam 2 kondisi berbeda. Selama beberapa hari pertama, para partisipan diminta tidur selama 8,5 jam tiap malam dan di periode berikutnya hanya tidur 4,5 jam.

Perbandingan sensitivitas lemak terhadap insulin antara orang yang kurang tidur dengan yang cukup tidur, disebut-sebut sama seperti antara orang gemuk dengan orang kurus. Perbandingannya juga sama seperti pada perbandingan antara penyandang diabetes dengan orang sehat.

"Beberapa orang mengklaim bisa mentoleransi efek dari kurang tidur. Namun dalam penelitian kecil ini, 7 dari 7 orang (berarti semuanya) mengalami perubahan sensitivitas insulin yang cukup signifikan," kata Matthew seperti dikutip dari Sciencedaily, Selasa (16/10/2012).

Sumber: http://health.detik.com/read/2012/10/16/175753/2064275/763/bukan-cuma-manusia-lemak-juga-butuh-tidur?l992205755

No comments:

Post a Comment